University of Agder Norwegia Bakal Belajar Sejarah Islam di Pulau Lombok -->

University of Agder Norwegia Bakal Belajar Sejarah Islam di Pulau Lombok

Selasa, 02 Mei 2023, Selasa, Mei 02, 2023

 

FOTO. Rektor Unram, Prof. Ir. Bambang Hari Kusumo saat mengisi History of Islam in Lombok yang juga dihadiri oleh Perwakilan University of Agder, Negara Norwegia, Prof. Levi Geir Eidhamar (kiri).











MATARAM, BL - Perwakilan University of Agder, Negara Norwegia yang terdiri dari mahasiswa dan para dosen mendatangi Universitas Mataram (Unram).  


Bertajuk, Studium Generale dengan judul “History of Islam in Lombok”. Belasan mahasiswa itu akan belajar keberagaman agama dan toleransi ke salah satu perguruan tinggi negeri terbesar di Provinsi NTB selama mereka berada di Pulau Lombok. 


Rektor Unram, Prof. Ir. Bambang Hari Kusumo, mengatakan, bangsa Indonesia terdiri atas beberapa pulau, yang memiliki beberapa suku, budaya, hingga bahasa yang sangat beragam. 


Hanya saja, walaupun bahasa yang dimiliki sangat beragam, tetapi Indonesia memiliki Bahasa Nasional yaitu Bahasa Indonesia. 


"Di situ, ada prinsip nasionalisme bangsa Indonesia yang dilandasi nilai-nilai Pancasila yang diarahkan agar bangsa Indonesia selalu menempatkan persatuan dan kesatuan, kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau golongan serta menunjukkan sikap rela berkorban demi kepentingan bangsa dan negara. Inilah pembeda yang menjadi pemersatu Bangsa Indonesia," jelas Prof. Bambang, Selasa (2/5). 


Tak lupa, Guru Besar Fakultas Pertanian, mengucapkan selamat datang pada rombongan asal Negara Norwegia."Mungkin ada beberapa yang sudah pernah mengunjungi lalu datang kembali ke sini (Unram). Jadi Unram, kini sudah banyak berubah," kata Prof Bambang. 

FOTO. Inilah mahasiswa University of Agder, Negara Norwegia. 



Sementara itu, Perwakilan University of Agder, Negara Norwegia, Prof. Levi Geir Eidhamar, menyampaikan kekagumannya terhadap pulau yang dikenal dengan sebutan pulau seribu masjid ini. Ia juga menjelaskan maksud kedatangannya ke Indonesia.


“Kedatangan kami ke Indonesia untuk belajar mengenai keberagaman agama terutama agama Islam di pulau Lombok ini,” kata Prof. Levi.


Menurut dia, kunjungannya kali ini, adalah dalam rangka menjadi sarana untuk memperkuat toleransi yang bisa dipertahankan ditengah-tengah perbedaan.


“Akan ada warna jika kita semua belajar tentang agama yang berbeda-beda pada tingkat yang sama, kita tidak berpisah tetapi bersama-sama mempromosikan toleransi, dan pemahaman di antara antar umat beragama,” ungkap Prof. Levi. (R/L..).

TerPopuler