Simulator Kapal SMKN 1 Lembar Buat Lulusan Siap Kerja di Kapal Kargo Luar Negeri -->

Simulator Kapal SMKN 1 Lembar Buat Lulusan Siap Kerja di Kapal Kargo Luar Negeri

Sabtu, 29 Oktober 2022, Sabtu, Oktober 29, 2022
FOTO. Inilah alat Simulator kapal tersebut berstandar DNVGL dari International Maritime Organization (IMO) yang dimiliki SMKN 1 Lembar, Lombok Barat


MATARAM, BL - Sebanyak 24 alumni SMKN 1 Lembar, Lombok Barat berhasil kerja di kapal tanker dan kapal kargo luar negeri. Beberapa siswa bekerja di Istambul Turki, Singapura hingga Australia.


Kepala SMKN 1 Lembar, Ahmad Quroni, mengatakan para alumni yang bekerja di luar negeri menjadi bukti bahwa SMK bisa melahirkan siswa yang siap kerja.


"Puluhan siswa kami bekerja di kapal tanker dan kargo di luar negeri. Ada di Singapura, Istambul hingga Australia," katanya, Rabu, 26 Oktober 2022.


SMKN 1 Lembar merupakan salah satu sekolah yang mendapat bantuan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).


Ahmad Quroni mengatakan selain mendapat bantuan simulator kapal, sekolah juga mendapat Ruang Praktek Siswa (RPS).


"Kami dipercaya mengelola lebih luas dan besar efeknya, yaitu simulator kapal dan RPS. Ketika ada simulator maka jurusan nautika kapal niaga dan teknika kapal niaga itu akan ada audit dari Perhubungan Laut," ujarnya.


Simulator kapal tersebut berstandar DNVGL dari International Maritime Organization (IMO). DNVGL adalah sebuah standarisasi dari IMO yang telah disertifikasi oleh Perhubungan Laut.


Dengan adanya simulator tersebut, para siswa akan dilatih menjadi profesional pada bidang kelautan dan kemaritiman. Simulator tersebut telah tiba dan akan diinstall pada Januari 2023. Saat ini, pembangunan RPS tengah berjalan, untuk selanjutnya alat simulator akan disimpan pada RPS yang dibangun dan direncanakan selesai pada akhir Desember 2022.


"Jadi simulator ini seperti kita sedang berlayar pada umumnya. Ada layar, bisa disetting ketinggian ombak dan lengkap visual pulau di Lombok," ujarnya.


Para siswa akan berlatih bagaimana menahkodai kapal layaknya kapal sungguhan. Bahkan tingkat ketinggian ombak dapat disesuaikan pada simulator kapal tersebut.


"Simulator adalah syarat mutlak. Mau tidak mau di bawah regulasi Perhubungan Laut untuk mengesahkan sekolah ini sebagai sekolah terakreditasi jurusan pelayaran," ujarnya.


Hingga saat ini pihak sekolah masih menunggu persetujuan atau approve dari Perhubungan Laut. Jika mendapat approve, maka dapat dipastikan SMKN 1 Lembar menjadi sekolah pertama di Indonesia bagian tengah dan timur yang memiliki keunggulan di bidang kemaritiman dengan adanya simulator kapal. 


"NTB Insya Allah akan menjadi sekolah pertama yang ada di Bali, NTT dan NTB. Nantinya semua sumber daya di Indonesia bagian tengah dan timur akan bersekolah di sini. Kami mempersiapkan SDM," katanya.


Ke depannya, SMKN 1 Lembar bisa menjadi sekolah rujukan di wilayah Indonesia bagian timur dan tengah. Bahkan, sebelum memiliki simulator, para siswa telah berhasil menjadi tenaga kerja kelautan dan kemaritiman di berbagai negara.


Ahmad Quroni juga menegaskan progres DAK saat ini berjalan dengan lancar tanpa adanya hambatan.


"Progres DAK sudah berjalan baik tanpa kendala. Kami tetap memantau sejauh ini tidak ada kendala," ujarnya.


Dia juga mengatakan para siswa diajarkan mandiri sejak dini. Bahkan SMKN 1 Lembar tidak memiliki tukang kebun. Mulai dari kebersihan menjadi tanggung jawab bersama dari kepala sekolah hingga siswa. (R/L...).

TerPopuler