Bedait Malik, Cara Ratusan Alumni Forjust Obati Kerinduan di Aiknyet -->

Bedait Malik, Cara Ratusan Alumni Forjust Obati Kerinduan di Aiknyet

Senin, 03 Oktober 2022, Senin, Oktober 03, 2022



 

FOTO. Para alumni Forjust Fakultas Hukum Unram dari berbagai daerah di NTB dan luar NTB saat melakukan temu kangen di kawasan hutan Sesaot, Lobar 



LOBAR, BL - Ratusan mahasiswa dan alumni yang tergabung dalam salah satu organisasi di Fakultas Hukum Universitas Mataram, yakni Forum Kreativitas dan keilmuan Mahasiswa Justitia atau yang disingkat Forjust melakukan kegiatan gathering di kawasan hutan wisata Aiknyet, Sesaot, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat (Lobar), Sabtu (1/9) malam. 


Menariknya, sejak Jumat, justru para alumni dari berbagai wilayah di luar Provinsi NTB, telah lebih dahulu datang untuk sekadar temu kangen dengan sesamanya. 


Mereka berbaur bersama dengan para mahasiswa, Ketua BEM, DPM hingga ketua UKMF di Fakultas Hukum dalam acara bertajuk 'Bedait Malik' yang juga dihadiri artis ternama tanah air Gita KDI.


Dewan Pendiri Forjust Fakultas Hukum Unram, Rino Rinaldi, mengatakan bahwa, pada hari ini, semua alumni dari berbagai angkatan yang sudah berpisah puluhan tahun lamanya kini dapat dipertemukan kembali.


"Rindu kita yang selama ini hanya  mendengarkan cerita melalui diskusi lewat group WhatsApp organisasi keluarga Forjust. Akhirnya, pada hari ini kita bisa saling lempar saran dan pikiran untuk bertemu langsung. Jadi ini, bukan karena adanya Gita KDI. Tapi, karena rasa cinta dan bangga kita pada organisasi Forjust," ujar Rino.


Anggota DPRD Kota Mataram itu, mendaku bahwa, pihaknya akan mendorong kegiatan  Forjust bisa lebih menasional. Salah satunya, adalah lomba karya ilmiah nasional yang akan di ikuti oleh Universitas ternama, seperti Universitas Indonesia (UI), Unibraw, UGM hingga UII Yogyakarta dan universitas lainnya di Indonesia.


"Kalau hari ini adalah Gathering Alumni Forjust yang dirangkai pendidikan dasar Forjust di Sesaot. Saya berteromakasih Founders dan Alumni Forjust yang telah datang dari seluruh penjuru Indonesia hanya untuk bertemu dan mengenang kisah kisah klasik kita di masa lalu, dan tentunya selamat kepada anggota baru yang saat ini sedang merenda kisah kisah klasik yang akan kalian rindukan di masa depan," jelas Rino.


Senada Rino, pendiri Forjust lainnya, Irphan Cholid, mengatakan bahwa imajinasi untuk  merealisasikan pertemuan para alumni dengan mahasiswa pun akhirnya dapat terwujud pada hari ini. 


Terlebih, legacy Forjust telah dikenal oleh khalayak di Fakultas Hukum sebagai salah satu organisasi mahasiswa di fakultas yang lulusannya sangat baik selama ini.


"Forjust adalah organisasi yang telah membesarkan kita sejak kita samaan jadi mahasiswa baru di kampus justitia (hukum) Unram. Terima kasih banyak mabestie, selamat berkumpul kembali dengan keluarga tercinta," ungkapnya. 


Alumni lainnya,  Dino Nugroho merasa bangga dan kagum dengan kegiatan gathering kali ini. Terlebih, sejak Forjust berdiri ini, justru baru kali pertama, semua alumni dapat berkumpul bersama.


"Semoga kita semua tetap melakukan yang terbaik buat organisasi kita ini, ini adalah aset kita semua Sebagai wadah meningkatkan sumber daya intelektual, potensi keilmuan dan kreativitas adek-adek semua terutama yang masih aktif," ungkap pria yang pernah bekerja di salah satu stasiun televisi ternama di Indonesia.


Ia berharap kepada anggota Forjust, agar tidak  pernah merasa puas. "Teruslah belajar, rawatlah silaturrahmi diantara sesama anggota dan senior kalian," ucap Dino. 


Iwan Slank juga berpesan pada mahasiswa, khususnya anggota Forjust, agar lebih mempersiapkan diri dalam menghadapi tantangan zaman. 


"Saya berharap anak-anak Forjustlah yang akan jadi Jaksa, Hakim, Rektor, hingga  menjadi wali kota, bupati, gubenur. Bahkan jadi Presiden, ini karena kita tidak pernah tahu nasib seseorang. Tugas kita sekarang, adalah mempersiapkan diri untuk terus belajar dan belajar," jelas alumni yang kini menjadi salah satu lawyer di NTB itu. 


Terpisah, Pembina Forjust, Ahmad Zuhairi, mengucapkan selamat untuk Forjust yang sudah menyelenggarakan Dikdas 23 dan  Selamat untuk para senior dan alumni yang sudah menyelenggarakan Gathering Alumni 1 Bedait Malik. 


"Semoga ke depan kita bisa tetap menjalin keakraban dan persaudaraan sesama Forjust,"katanya.


Selain itu, Ahmad juga menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya, lantaran tidak dapat  menghadiri acara. Sebab, masih dalam tugas yang tidak bisa ditinggalkan.


"Atas nama pembina, sekali lagi terimakasih kepada pengurus, anggota dan wabil khusus kepada semua Alumni Forjust. Salam hangat dari saya," tandasnya. (R/L..).

TerPopuler