![]() |
MATARAM, BL – Pengurus SIWO PWI Pusat menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) SIWO se-Indonesia melalui daring (Zoom), Sabtu 6 Desember 2025.
Rakornas ini menjadi pertemuan perdana sejak kepengurusan baru SIWO PWI Pusat di bawah kepemimpinan Suryansyah.
Dalam rakornas yang diikuti 28 SIWO Provinsi se-Indonesia, dua agenda besar menjadi pembahasan utama, yakni syarat calon tuan rumah Porwanas 2027 serta Anugerah SIWO Award 2025 yang akan digelar pada puncak HPN 2026 di Banten.
Ketua SIWO PWI Pusat Suryansyah mengatakan, adanya perubahan penting terkait penunjukan tuan rumah Porwanas 2027.
“Calon tuan rumah harus melampirkan tiga surat dukungan: dari Ketua SIWO Provinsi, Gubernur, dan Ketua DPRD Provinsi. Selain itu, wajib ada jaminan berupa uang garansi Rp100 juta,” katanya, kemarin.
"Uang garansi ini semata untuk membuktikan keseriusan calon tuan rumah Porwanas. Dan hal ini sejatinya sudah menjadi keputusan pada Rakernas 2023 di Kota Medan, Sumatera Utara," sambung Suryansyah.
Menurutnya, perubahan ini merupakan evaluasi dari pengalaman sebelumnya. Di mana, tahun 2023 lalu, SIWO Sumbar sempat menyatakan siap, namun mundur mendadak.
"Ini yang membuat kita kelabakan mencari tuan rumah baru,” ucap Suryansyah.
Ketua SIWO PWI Sumut, Jonny Silalahi, mengaku pihaknya mendukung usulan tersebut. Pihaknya, menyatakan Sumut siap bersaing menjadi tuan rumah Porwanas 2027.
"Kami mendukung adanya uang garansi ini sebagai keseriusan calon tuan rumah. Kami Sumut menyatakan siap untuk bersaing jadi calon tuan rumah Porwanas tahun 2027," tegasnya.
Sementara Ketua SIWO PWI Riau Abdul Gafur mengusulkan nominal lebih ringan.
“Kalau bisa jaminan cukup Rp50 juta, agar tidak memberatkan,” ujarnya.
Untuk Porwanas 2027 nanti, sudah ada dua calon tuan rumah, yakni Lampung dan Sumatera Utara. Namun keputusan siapa yang akan jadi tuan rumah, akan diputuskan di Rakesnas SIWO bulan Februari nanti.
Terpisah, Wakil Ketua SIWO PWI Pusat sekaligus Ketua Komite Porwanas, Erwin Muhammad menegaskan Porwanas harus kembali pada roh utamanya. Yakni, sebagai ajang silaturahmi wartawan olahraga seluruh Indonesia. Juga, sekaligus meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan daerah tuan rumah.
Untuk itu, pihaknya mengusulkan cabang baru yang melibatkan masyarakat, seperti: Fun Run, Fun Bike, City Rally yang bekerja sama dengan IMI (Ikatan Motor Indonesia)
"City Rally rencananya memperebutkan 4–5 medali dan akan mengangkat pariwisata serta budaya lokal," ungkap Erwin.
*SIWO Award 2025
Pada puncak Hari Pers Nasional 2026, SIWO akan menggelar Anugerah SIWO Award 2025 di Serang, Banten pada 8 Februari 2026.
"SIWO Award ini memberikan tiga kategori penghargaan. Kriteria utama untuk atlet putra-putri terbaik. Atlet Favorit pilihan media. Atlet harapan putra-putri. Pelatih terbaik, pelatih terbaik, cabang olahraga terfavorit dan Penghargaan Khusus (Lifetime Acievment).
Lalu ada Penghargaan Disabilitas dan Penghargaan Kehormatan untuk Bupati dan Walikota Peduli Olahraga, Gubernur Peduli Olahraga, Koni Provinsi Terdinamis dan Darmabakti kejayaan Olahraga," ucap Dede Isharudin, Wakil Ketua SIWO Pusat yang ditunjuk jadi Ketua Panpel SIWO Award 2025.
Kategori penghargaan dilakukan usai SEA Games Thailand. Adapun, nama calon penerima penghargaan kehormatan ditutup 28 Desember 2025.
“Profil para penerima penghargaan akan dibukukan dan diserahkan saat puncak HPN 9 Februari 2026,” kata Suryansyah.
Tim keabsahan sudah dibentuk di bawah koordinasi Sahnan Rangkuti, sementara juri diketuai Gundge Ariwangsa. (R/L..)
