Waketum KONI NTB Lantik Pengurus PSOI NTB, Nurbaya Sari Ajak Pengurus Kedepankan Kebersamaan dan Kolaborasi -->

Waketum KONI NTB Lantik Pengurus PSOI NTB, Nurbaya Sari Ajak Pengurus Kedepankan Kebersamaan dan Kolaborasi

Minggu, 23 November 2025, Minggu, November 23, 2025

 

FOTO. Wakil Ketua Umum KONI NTB Suhaimi (kanan) saat menyerahkan bendera PSOI pada Nurbaya Sari selaku Ketua PSOI untuk dikibarkan ke semua wilayah di NTB. 




















MATARAM, BL - Pengurus Persatuan Selancar Ombak Seluruh Indonesia (PSOI) Provinsi NTB masa bakti 2025-2029, resmi dilantik.


Wakil Ketua Umum (Waketum) KONI NTB Suhaimi melantik dan mengambil sumpah para pengurus PSOI dibawah kepemimpinan Nurbaya Sari.


Suhaimi mengaku bangga atas kiprah para pengurus PSOI yang mampu melahirkan sejumlah atlet selancar ombak di Provinsi NTB yang telah mampu berprestasi di kancah nasional dan internasional selama ini.


"Kedepan saat PON 2028 di NTB dan NTT, kami berkeinginan cabor selancar ombak bisa mempersembahkan medali untuk kontingen NTB," katanya dalam sambutannya, Sabtu 22 November 2025.


Suhaimi mengingatkan para pengurus yang baru dilantik, agar pendataan para atlet yang tersebar di semua kabupaten/kota di Provinsi NTB, agar lebih diperhatikan.


Hal itu, lantaran dirinya tidak menghendaki insiden saat PON Papua lalu, terulang kembali. Di mana, ada atlet NTB yang sangat potensial mendulang emas dan juga dia berkeinginan membela NTB. Namun tidak bisa bertanding, lantaran terganjal aturan mutasi atlet.


"Maka, menjelang Porprov NTB tahun 2026, semua data base atlet ini harus dituntaskan. Ini karena saya termasuk yang optimis jika cabor selancar ombak akan bisa mempersembahkan banyak medali untuk kontingen NTB kedepannya," tegasnya.


Menyinggung kabar jika cabor selancar ombak akan digelar di Provinsi NTT dan bukan di NTB. Suhaimi memastikan bahwa informas tersebut belum bisa dipastikan kebenarannya.


Sebab, katanya, KONI Pusat masih akan melakukan visitasi terhadap sejumlah cabor yang akan dipertandingkan di PON 2028.


"Kalau informasi provinsi NTT yang minta menjadi tuan rumah cabor selancar ombak di PON iya, tapi itu belum fix. Ini karena kami juga masih menunggu rencana visitasi oleh tim pusat dalam waktu dekat ini," jelas Suhaimi.


Sementara itu, Kabid PDS Keolahragaan Dispora NTB, Agus Sukmayadi yang hadir mewakili Kadispora Wirawan, mengatakan bahwa Kemenpora saat ini, tengah giat-giatnya mengembangkan sport tourism. Hal ini, ditandai dengan adanya pejabat khusus yang menangani hal itu.


Karenanya, hal ini selaras dengan program Pemprov dibawah kepemimpinan Gubernur Lalu Muhamad Iqbal yang memokuskan pengembangan olahraga dan pariwisata menjadi program unggulan bertajuk sport tourism.


"Dengan kita di NTB punya potensi laut yang luar biasa. Maka, saya yakin cabor selancar ombak akan bisa berkembang pesat. Apalagi, selain olahraga prestasi, tentu jika banyak event-event yang digelar,  juga cabor selancar ombak akan bisa banyak mendatangkan wisatawan ke NTB kedepannya," jelasnya.



*NTB jadi Tuan Rumah Selancar PON 2028


FOTO. Ketua PSOI NTB Nurbaya Sari saat menyampaikan sambutan perdananya usai dilantik menjadi ketua. 



Terpisah, Ketua PSOI NTB Nurbaya Sari, menegaskan semua pondasi yang diletakan kepengurusan sebelumnya akan dilanjutkannya.


"Termasuk, soal data base dan event-event, Insya Allah akan saya jadikan perioritas yang kita kerjakan selama lima tahun kepengurusan," katanya.


Nurbaya memastikan akan bertekad untuk melakukan lobi ke Pemprov NTB hingga ke Pusat, agar pertandingan selancar bisa digelar di NTB saat PON 2028.


"Tapi tetap, kita harus bersama-sama bergerak memperjuangkannya. Maka, tanpa kebersamaan dan kolaborasi, mustahil apa yang sudah kita rencanakan akan bisa terwujud," tandasnya. (R/L..).

TerPopuler